RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )
13
Sekolah : SMP NEGERI 1 BOYOLANGU
Kelas / semester : VIII / 2
Standar Kompetensi : Kemampuan membaca dan menanggapi buku novel remaja, terjemahan, membaca dan menyimpulkan ciri-ciri puisi dalam buku antologi puisi dan membaca nyaring puisi
Kompetensi Dasar : 1.1. Peserta didik mampu membaca buku novel remaja, terjemahan dan menanggapi alur cerita, pelaku,dan latar
Indikator :
a. Siswa mampu menceritakan alur cerita dalam novel.
b. Siswa mampu menceritakan karakter tokoh dalam novel.
c. Siswa mampu menjelaskan latar waktu dan latar tempat novel.
Alokasi waktu : 2 x 40 menit.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Melalaui novel remaja yang dibaca, siswa dapat menyebut 8 urutan peristiwa.
2. Melalui peristiwa yang ada dalam cerpen, siswa dapat menyebutkan tokoh protagonis dan tokoh antagonis.
3. Dengan penemuan tokoh antagonis dan protagonist, siswa dapat menjelaskan karate setiap tokoh, mengapa dikatakan protagonist dan mengapa dikatakan antagonis.
4. Setelah membac novel, siswa dapat menjelaskan latar tempat dan latar waktu cerita tersebut!
B. Materi Pembelajaran :
1. Membaca novel remaja terjemahan
2. Menentukan urutan peristiwa atau alur novel.
3. Menentukan latar waktu dan latar tempat.
4. Menentukan karakter tokoh protagonis dan antagonis serta bukti karakter tersebut..
C. Metode Pembelajaran :
1. Diskusi
2. Tanya Jawab
3. Inkuiri.
D. Langkah-langkah kegiatan Pembelajaran.
Kegiatan awal
1. Siswa diajak berdiskusi untuk mengenal karakter tokoh sinetron yang digemari
2. Siswa dibentuk menjadi kelompok, 5 atau 6 orang.
Kegiatan inti :
1. Setiap berkelompok membaca novel remaja.
2. Siswa berdiskusi untuk menentukan urutan peristiwa.
3. Siswa mennetukan latar tempat peristiwa dan latar waktu.
4. Siswa berdiskusi mencari tokoh protagonis dan antagonis serta menunjukkan buktinya mengapa dikategorikan protagonis dan mengapa dikategorikan antagonis
5. Secara bergantian siswa presentasi hasil diskusi untuk ditanggapi kelompok lain.
Kegiatan akhir
1. Siswa bersama guru mengadakan refreksi dengan cara mengambil hikmah dari novel tersebut.
E. Sumber Belajar dan Media Pembelajarn
Buku novel remaja,
F. Penilaian.
1. Teknik: Tes tulis
2. Bentuk instrument: Daftar pertanyaan
3. Soal / instrument:
1. Bacalah novel remaja!
2. Tentukan tokoh protagonis dan tokoh antagonis!
3. Jelaskan mengapa dikatakan tokoh antagonis dan mengapa dikatakan tokoh protagonis!
4. Dimanakah peristiwa itu terjadi?
5. Kapankah peristiwa itu terjadi?
6. Apakah hikmah yang bisa dimabild ari peristiwa tersebut?.
Tabel untuk mengerjakan soal nomor 2 dan 3
Kelompok yang menilai :
NO | TOKOH | KARAKTER | BUKTI/ALASAN | |
A | PROTAGONIS | | | |
| 1 | | | |
| 2 | | | |
| 3 | | | |
| 4 | | | |
B | ANTAGONIS | | | |
| 1 | | | |
| 2 | | | |
| 3 | | | |
| 4 | | | |
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Drs.H. MOHTAROM, M.Pd. Budi Harsono,M.Pd
Pembina Tk.I NIP 19650308 198412 1001
NIP 19591103 198103 1 007
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )
15
Sekolah : SMP NEGERI 1 BOYOLANGU
Kelas / semester : VIII / 2
Standar Kompetensi : Kemampuan membaca dan menanggapi buku novel remaja, terjemahan, membaca dan menyimpulkan ciri-ciri puisi dalam buku antologi puisi dan membaca nyaring puisi.
Kompetensi Dasar : 1.3. Peserta didik mampu membaca nyaring karya sendiri dengan menggunakan irama, volume suara, mimik, kinesik yang sesuai dengan isi puisi.
Indikator :
1. Siswa mampu menceritakan isi puisi karyanya sendiri.
2. Siswa mampu membacakan puisi karyanya sendiri.
3. Siswa mampu mengomentari pembacaan puisi temnnya.
Alokasi waktu : 4 x 40 menit.
A. Tujuan Pembelajaran.
1. Dengan puisi yang telah dibuat, siswa dapat menceritakan isi puisinya kepada orang lain.
2. Melalaui penjelaasan tentang isi puisinya, siswa dapat membacakan puisi tersebut di depan kelompoknya masing-masing.
3. Setelah melihat pembacaan puisi temannya, siswa dapat mengapresiasi pembacaan tersebut.
B. Materi Pembelajaran.
Pembacaan puisi karya siswa.
1. Menceritakan isi puisi yang akan dibaca.
2. Membacakan puisi die pan kelas.
3. Mengapresiasi pembacaan puisi.
C. Metode Pembelajaran.
1. Pemodelan
2. Tanya jawab
3. Demontrasi
D. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran.
Kegiatan awal :
1. Salah satu siswa membacakan puisi di depan kelas.
2. Siswa memperhatikan komentar guru tetntang pembacaan puisi tersebut.
3. Guru menjelaskan tentang cara pembacaan puisi serta cara mengapresiasi puisi.
Kegiatan inti :
1. Siswa berkelompok 5-6 orang.
2. Setiap kelompok diajak untuk keluar kelas, mencari tempat untuk membacakan puisi di tempat yang tiak mengganggu orang lain.
3. Sebelum membacakan puisi, siswa harus menjelasskan kepada pembaca tentang isi puisi, kepada siapa ditujukan, amanat puisi.
4. Salah satu siswa membaca di depan kelompoknya, siswa lain member masukan tentang pembacaan puisi tersebut.
5. Setelah semua siswa membacakan puisinya. Siswa masuk kelas.
6. Setiap kelompok memilih salah satu wakilnya untuk membacakan di depan kelas.
7. Siswa memilih pembaca puisi terbaik
Kegiatan akhir :
1. Setiap kelompok memilih salah satu wakilnya untuk membacakan di depan kelas.
2. Siswa memilih pembaca puisi terbaik
E. Sumber Belajar dan Media Pembelajaran
1. Teks puisi karya siswa
2. Siswa sebagai moel pembacaan puisi
F. Penilaian.
1. Teknik : Penilain proses
2. Bentuk : Tugas
3. Instrument:
a. Siapkan sebuah puisi karyamu sendiri.
b. Ceritakan apakah isi puisi tersebut!
c. Kepada siapa puisi itu ditujukan?
d. Apakah amanat puisi tersebut?
e. Bacakan di depan kelompokmu!
f. Berikan komentar terhadap pembacaan puisi temanmu!
Rubrik Penilaian Pembacaan puisi
Hari / tgl :
Nama Siswa :
Kelas :
No | Aspek yang dinilai | Skor |
1 2 3 | Irama / intonasi
Volume
Ekspresi ( mimik dan kinesi )
| 3 2 1 3 2 1 3 2 1 |
Jumlah |
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Drs.H. MOHTAROM, M.Pd. Budi Harsono,M.Pd
Pembina Tk.I NIP 19650308 198412 1001
NIP 19591103 198103 1 007
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )
14
Sekolah : SMP NEGERI 1 BOYOLANGU
Kelas / semester : VIII / 2
Standar Kompetensi : Kemampuan menulis puisi bebas
Kompetensi Dasar : 1.1. Peserta didik mampu menulis puisi bebas dengan menggunakan pilihan kata yang sesuai untuk mengungkapkan kerinduan dan penghormatn kepada orang yang dikasihi
Indikator
1. Siswa mampu menulis puisi tentang lingkungan hidup dengan menggunakan pilihan kata yang sesuai.
2. Siswa mampu menulis puisi bebas dengan memperhatikan unsur persajakan/rima
Alokasi waktu : 4 x 40 menit.
A. Tujuan Pembelajaran.
a. Diberikan gambaran tentang penulisan puisi, siswa dapat menentukan objek penulisan puisi.
b. Setelah menentukan objek penulian puisi, siswa dapat menulisakan kata-kata yang berkaitan dengan objek tersebut.
c. Dengan kata-kata hasil pengamatan lingkungan, siswa dapat mengembangkan menjadi sebuah puisi.
B. Materi Pembelajaran.
a. Menulis puisi tentang lingkungan hidup
b. Memilih objek sebagai sumber inspirasi penulissan puisi.
c. Menulis kata-kata yang berkaitan dengan objek yang diamati.
d. Mengembangkan kata-kata yang ditulis menjadi puisi.
C. Metode Pembelajaran.
a. Inkuiri
b. Penugasan
D. Langkah-langkah kegiatan Pembelajaran.
Kegiatan awal :
a. Guru memberikan informasi tentang sumber inspirasi penulisan puisi.
b. Siswa membentuk kelompok 4-5 orang.
c. Setiap kelompok mengamati obejk yang berbeda.
Kegiatan inti :
d. Pembagian kelompok sbb:
i. Kelompok 1 pengamatan di musola.
ii. Kelompok 2 pengamatan di toilet.
iii. Kelompok 3 pengamatan di tempat sampah
iv. Kelompok 4 pengamatan di kantin
v. Kelompok 5 pengamatan di lapangan
vi. Kelompok 6 pengamatan di tempat sepeda
vii. Kelompok 7 pengamatan di taman
e. Ketika sampai di tempat pengamatan, siswa memilih salah satu objek.
f. Setiap siswa menyebutkan dua kata yang berkaitan dengan objek yang diamati. Teman yang lain menulis setiap kata yang diucapkan temannya.
g. Kata-kata yang telah ditulis digunakan sebagai bahan untuk menulis puisi.
h. Puisi yang telah ditulis ditukarkan kepada temannya untuk diperbaiki.
Kegiatan akhir :
i. Siswa memilih salah satu wakil kelompknya untuk membacakan puisi did epan kelas.
j. Siswa dan guru membahas proses penulisan puisi tersebut.
E. Sumber Belajar.
1. gambar, teks berita
2. Buku teks
3. pengamatan obyek peristiwa.
F. Penilaian.
1. Teknik : Unjuk keja, Penilaian Proses
2. Bentuk instrumen : Uji petik kerja produk
3. Soal / instrument :
Buatlah sebuah puisi dengan cara:
i. Lakukan pengamatan secara berkelompok.
ii. Setiap anggota kelompok menyebutkan 2 atau 3 kata tentang objek yang diamati.
iii. Tulislah kata-kata yang yang disampaikan temanmu.
iv. Tulislah menjadi sebuah puisi dengan bekal kosa kata tersebut!
Rubrik Penilaian Menulis Puisi
No | Aspek | Deskriptor | Skor |
1 2 | Pilihan kata (diksi) Keindahan perulangan bunyi (rima) | o Pilihan kata tepat, bervariasi sesuai dengan objek yang diamati. o Pilihan kata tepat tetapi tidak bervariasi o Pilihan kata tidak tepat o Rima menarik enak didengar punya daya imaji. o Rima menarik, tetapi kurang berdaya imaji o Rima biasa saja, tidak memiliki daya imaji | 3 2 1 3 2 1 |
Jumlah |
Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Drs.H. MOHTAROM, M.Pd. Budi Harsono,M.Pd
Pembina Tk.I NIP 19650308 198412 1001
NIP 19591103 198103 1 007
Fatati Nuriana, S.Pd.
NIP 19611214 198902 2 002
Istirahat-ada yang datang-teriakkan-tertidur pulas.
BalasHapusTeriakkan Karena DIA
Senja telah berganti malam, hati yang lelah ku sandarkan di kursi tua dengan debu yang amat halus.kumandang adzan telah ku dengar, pertanda mahgri telah tiba. Ku ambil air wudlu, dan bergegas sholat mahgrib, tetapi kenapa ada yang aneh, dari tadi pada saat aku berjalan selalu ada yuang mengikuti ku di belakang , dan seperti akan menarikku.Tapi aku tetap diam dan tetap menjalankan sholat mahgrib ku, dan mencoba melupakan semua tadi.
"Hmmm,, sebenarnya tadi apaan sih... buat takut aja. ah lupain aja."
Selesai sholat, ku mulai mengambil buku dan belajar untuk besok. Tiba-tiba "ngeng-ngeng" Suara motor ayah dan ibuku datang.Aku sangat lega, akhirnya sudah ada yang menemaniku di rumah.Tetapi aku tetap ragu akan hal tadi , tapi aku berusaha bersikap biasa saja.Mengingat bahwa ayah ibuku sudah pulang, dan aku tak ingin membuatnya khawatir.
"Alhamdulillah..."
"Kenapa?"Tanya ibuku bingung.
"Ayah dan ibuku kan udah pulang, jadi alhamdulillah."JAwabku meyakinkan.
"ow, emangnya kalau belum pulang kenapa?"
Ya aku kesepian deh, ah sudah aku mau belajar."
Ya, sana belajar yang pinter."
Ok..."
Lalu, aku pun belajar dengan perasaan yang gundah dan agak takut. Aku teringat temanku yang baru saja meninggal dunia,Dan kata teman-temanku kalau orang yang habis meninggal akan berkunjung di depan rumah temannya.
Teringat itu aku jadi ketakutan, dan bulu kuduku merinding.Setelah teringat itu, akau dibayangi oleh temanku yang baru meninggal yaitu LINDRI ISMA ATALITA.Dan aku melihat sebuah cahaya putih, yang tepat berada di depanku, dan di pojok halamanku, terlihat sosok perempuan cantik, tapi aku hanya diam dan berfikir, "Apakah itu temanku Lindri???"
Jantung berdebar kencang, dan kerinagtku pun bercucuran, setelah itu aku merasa seperti orang linglung.
"Aaaaaaaaaaaaaaaaaa..."Teriakku kencang dan penuh ketakutan Lalu ibu dan ayahku datang dengan sangat bingung dan khawatir.
"Kamu kenapa nak, ada apa????"
"Aku tak mau disini, aku tak ingin disini, bawa aaku pergi dari sini..."Teriakku kencang ketakutan.
"Iya-iya, ayo ke kamar saja ya..." Lalu aku di bawanya ke kama, dan di beri secangkir teh panas untuk menenangkan pikiranku.
"Aku ingin sendiri." Ucapku.Lalu dengan bergegas ayah ibuku meninggalkan aku sendirian di kamarku. Lalu aku berusaha melupakan kejadian tadi dan menyenyekkan diri dengan sandaran sebuah bantal. Dan tidulah aku.
Lkita Swara Purnamasari
23
VIII D
aku-hidupke2-balas dendam
BalasHapusmalang-malang sekali
Namaku waginah akuhidup didesa aku mati karena dibunuh oleh preman pasar aku dibunuh karena aku tidak mau mengikuti hawa nafsunya.
suatu malam saat aku pulang dari kerja
"bruuuaaaak-bruuuak "
"toolong-tolong ,,,,,,,"
karena saat itu aku tidak ada yang menolong aku mati aku dikubur setelahaku di perkosa olek preman pasar .
angin meniup menerbangkan sisa kelopak bunga kamboja atas kuburannya.
Sekarang jam 12 malam.
Dan para tetua kuburan berkumpul.hantu yang nampak dituakan, muncul di keramaian.
"Siapa namamu nak?" katanya. Jari telunjuknya mengarah ke padaku.
"Saya Waginah, saya mati karena diperkosa dan dibunuh oleh Preman Pasar Kembang." ujar ku.
"Kenapa kamu sampai diperkosa?"tanya mbah
"Mungkin karena saya cantik dan sexy jadi mereka ngiler melihat saya" jawab ku dengan senyum manis .
"Mbah sendiri siapa?" tanyaku padanya balik
"panggil saya gampil..".
saya tetua disini. Penguasa kuburan ini, dulu saya mantan preman pasar kembang, tewas dikeroyok orang dan polisi yang bejat"
"kapan mati?" tanya ku pada mbah gampil
"8 windu yang lalu ", jawabnya.
"di tanya kenapa mati malah 8 windu yang laalu ,tapi ngomong-ngomong mbah masih ok nih ,hihihihihihihihiihihhi"kataku pada mbah gampil
"Ah ternyata Waginah genit, paantas saja dia mati diperkosa orang" batin Mbah gampil.
"tapi bener looohh. mbah masih oke..." kata ku lagi.
"mosok iyya tho aku masih oke? lha wong kepalaku bolong dan tnganku hilang gini lhoo.." jawab mbah gampil.
Lalu dia mengajak hantu ku untuk didandaninya
aku mau-mau saja, kupikir aku akan register ke surga.
"namanya juga baru hari pertama jadi hantu. masih polos banget".kata mbah gampil
"aku mau diapain aku kok pakek baju putih ketat kayak begini mbah ???"tanyaku bingung
aku didandani seseram mungkin aku bisa balas dendam kepada orang yang telah memperkosa dan membunuhku
"mbah gimana caranya?"tanyaku genit
"aduh nah masak kamu nggak tau kamu rayu ajah orang yang membunuh kamu lalu kamu bunuh dengan cara apa saja lah "kata mbah gampil geram
"sabar akukan masih pemula "kataku sedih
"ok tidak apa-apa"kata mbah gampil
"kpan aku mulai mbah "tanyaku pada mbah gam pil
"besok malam"kata mbah roy ]
sam bil menunggu hari besok aku diajari mbah roy berbagai strategi untuk bagaiman supaya aku mendapat uang dan str ategi untuk membunuh dengan cara kasar dan baik hati.Malam haripun datang suasana dikuburan menjadi tambah ramai dengan penghuni-penghu8ni yang berdatangan dan berkumpul bersama untuk minumkopi dan minum teh khas kuburan.Aku diantar mbah gampil menuju tempat mangkal preman.
"halo???"kataku pda preman kembang itu
"eh cewek"kata preman
"bang aku mau deh diatar pulang abang?"kata ku genit dan merayu
"kemana neng??"tanya preman
situ mas yang gelap-gelap"kataku
saat aku asik berdu'an mbah roy datang memberi isyarat dan akupun membunuh preman itu dengan tranganku sendiri
"hihihhihihihihhihihih"aku senang
dan saat itu juga aku menjadi putri hantu di kuburan maissosoro
Nama :WINARSIH JUWITA MUTIARA UTAMI
No :40